Mengapa Perhitungan KPU lambat?

Seperti sudah kita ketahui semua, hingga detik ini, perhitungan atau tabulasi KPU belum berhasil menghitung semua jumlah suara seluruh indonesia, yang mencapai 171 juta DPT (Daftar Pemilih Tetap), berbagai alasan yang dilontarkan oleh KPU terkait keterlambatan ini. Padahal rencana semula tabulasi diperkirakan selesai tanggal 15 April, kemudian diralat hingga 19 april, kemudian diralat lagi tanggal 20April bisa mencapai 80%, tapi semua tanggal itu sudah terlewati semua, nyatanya hingga sekarang baru sekitar 13% DPT yang baru masuk. Sebenernya ada apa di balik semua ini??

Menurut Ketua Komisi Pemilihan Umum, Abdul Hafiz Anshary, ada dua hal yang menyebabkan proses tabulasi lambat. "Memang kesulitan di daerah-daerah, operator-operator, itu yang mereka laporkan kepada saya," kata Hafiz Anshary di pusat tabulasi KPU di Hotel Borobudur, Jakarta, Pada Jumat 17 April 2009 lalu, namun ini menurut saya malah menjatuhkan kinerja KPU sendiri. Berarti Ketum KPU malah terang-terangan tuh menjelek-jelekkan anak buahnya sendiri.
Terlepas apakah KPU daerah becus apa enggak, ya pasti tidak becus lah. Sebenernya semua persoalan ini disebabkan oleh rendahnya kualitas SDM KPU daerah yang tidak memahami sepenuhnya teknis perhitungan dan pengumpulan suara, sehingga berbagai daerah terjadi kesalahan perhitungan, kesalahan Kartu suara, banyak DPT yang tidak terdaftar, dan sebagainya.

Sebagai warga negara Indonesia yang baik, kita serahkan sepenuhnya aja kepada KPU, terserah bagaimana mereka menyelesaikan masalah ini dengan baik, lancar, dan demokratis, jangan sampai kita malah menambah suasana semakin ruwet seperti halnya beberapa Partai, yang memberikan deathline kepada KPU, kalo tidak berhasil maka akan memboikot jalannya PIlpres Juni nanti.

Silahkan menyampaikan uneg-uneg anda di kolom komentar

Postingan terkait:

11 Tanggapan untuk "Mengapa Perhitungan KPU lambat?"

fraders said...

Ya...mungkin aja seeh...

untuk pemilu yg akan datang, sebaeknya SDMnya KPU dilatih sejak jauh-jauh hari aja..

heddy said...

ya mungkin 2009 ini banyak kendala sepertinya..tapi ya sapa yang tau..mikir positif aja sih kalau saya boss..

Website Gratis said...

memang sih KPU masih banyak kekurangan, mungkin hal ini karena kurangnya pengalaman dalam pemilu.

pututik said...

Positive thinking, harapan saya mereka yg jd anggota kpu, logistik dan operatornya sudah disumpah sesuai agamanya.

mamas said...

Pokoknya saya nunggu aja deh... Biarpun sampe tahun depan...

buJaNG said...

Kita tunggu saja..

iskandaria said...

Setuju banget dengan himbauan mas pada akhir ulasan di atas. Soal KPU yang masih lamban, terus terang saya juga heran. Tapi jadi maklum-lah kalo emang bener karena alasan SDM yang kurang menguasai.

Audy said...

mmm lucu juga yaah kalo SDM lom menguasai, lah gimana persiapannya dulu?

ruly said...

lah wong gak bisa ngetikmdi komputer suruh jadi kpps

website seo consultant said...

Hi brother! i can understand your language but can't write. so sorry! your posts are really great........

four poster beds said...

Your own capital gain is based on the amount you actually received for the sale of the property, minus the associated expenses, such as ....the agent's commission. The commission is part of the agent's income for that year, hence something that the agent will pay taxes on. Bring the Closing Statement or similar document to your tax preparer next time around and it's an easy task for them to pick out the right numbers for you.